Perjalanan setelah wisuda
Wisuda ibarat sebuah gerbang awal menuju masa depan. Bukannya melangkah masuk melewati gerbang, tetapi melangkah keluar dari gerbang tersebut. Karena sebelumnya kita telah terkurung dalam satu ruangan yang disebut perkuliahan. Terikat oleh aturan-aturan , dan standar yang ditetapkan universitas. Berjuang mati-matian agar bisa lulus dengan peringkat lebih dari sekedar memuaskan. Dan ketika telah mengantongi ijazah maka saatnya kita bebas dalam menentukan masa depan kita sendiri. Ketika keluar dari satu gerbang , maka akan ada banyak sekali gerbang lainnya yang bisa kita pilih , gerbang yang akan menentukan nasib kita berikutnya. Diantaranya banyak gerbang tersebut ada yang bisa dibuka dengan sangat mudah, ada yang agak macet, dan ada yang tidak bisa terbuka. Yang perlu ditekankan disini , jangan hanya fokus pada gerbang yang sulit terbuka, karena kita bisa mencoba memasuki gerbang lainnya yang mungkin saja bisa membawa kita ke gerbang yang ingin sekali kita masuki. Jangan menye