Pengalaman Menjadi Mahasiswa IPB dan Insan Asrama IPB
Baiklah , aku disini untuk
memenuhi janjiku yang sempat tertunda :”) bukan terabaikan atau terlupakan yaa.
Janji yang tertunda, dan postingan ini adalah bukti kalau aku adalah orang yang
menjaga janjiku. Gombal banget ya?
Assalamualaikum wr wb
sesuai dengan judul post kali ini
, aku bakalan sharing tentang pengalaman setahun jadi Mahasiswa IPB yang
berarti juga setahun menjadi insan asrama .
sebelumnya aku pernah bikin post
tentang sebulan jadi mahasiswa IPB , dan Alhamdulillah dapet respon baik , karna
ternyata dapat membantu adik tingkat yg kepo dan pengen sukses untuk kenal
lebih jauh mengenai IPB . ada banyakyang menghubungi aku dan
nanya-nanya tentang IPB juga , beberapa sampai sekarang masih komunikasi sama
aku , dan jadi adik asuhku.
Alhamdulillah, terimakasih telah
membuatku merasa menjadi manusia yang berguna.
setahun di IPB merupakan masa-masa pendewasaanku. masa dimana
lebih mengenal diriku.
Mengetahui apa yang aku mau
Mengetahui apa tujuan hidupku
Mengetahui cita citaku
Dan yang paling penting
mengetahui jati diriku sebenarnya.
Nggak Cuma masalah akademik ,
tapi juga emosional dan spritualku jadi mengalami perubahan .
***Btw cerita ini lumayan panjang
karna kali ini aku menceritakannya dengan cukup detail. Untuk temen²
kalo misalnya mau nanya-nanya dan males baca I give you another option,
langsung cek paling bawah atau cek widget aku aja, aku cantumin cp . untuk yg
butuh info btw. ***
To be honest , aku sama sekali
nggak berencana akan kuliah di IPB. Kalo temen temen baca post aku sebelumnya ,
aku udah ceritain kalo aku diterima lewat jalur SBMPTN di pilihan ketigaku.
Pilihan pertama dan keduaku di
Unpad, dan ketiga di ipb. Aku milih jalur ipc.
Pilihan pertama kategori ipa,
pilihan kedua kategori ips, dan ketiga ekonomi syariah IPB.
Pilihan pertama adalah untuk
memenuhi keinginan ibuku. Beliau ingin anaknya ada yang jadi dokter :’)
but I am sorry mom, ternyata jalanku bukan disitu. Aku nggak pengen jadi dokter
, waktu itu aku mikir kalo aku diterima di kedokteran Unpad, berarti itu udah
rezeki ibuku. Tapi kalo ternyata aku nggak lulus disitu, yaudah, berarti memang
Allah tidak menakdirkan aku disitu.
Pilihan kedua adalah pilihan yang
sangat aku cita citakan (waktu itu) . jurnalistik Unpad, termasuk dalam
kategori social . jurusan baru, namun jika ingin diterima tetap saja harus “menyingkirkan”
banyak sekali pesaing . karena itu juga sebenernya pecahan dari jurusan Ilmu
komunikasi, jurusan paling favorit di Unpad seingatku.
Dulu aku yakin banget bisa lulus
di jurusan ini , DI Alam bawah sadarku Aku yakin akan lulus SBMPTN di pilihan
kedua ini , tapi ternyata enggak, tuhan
menakdirkan lain
Bicara soal pilihan ketigaku.
Dengan jujur aku bilang kalo aku milih pilihan ketiga ini asal-asalan. Itu
karena aku udah nggak tau lagi milih jurusan apa , karena aku udah terlalu
berharap dan jatuh cinta sama pilihan keduaku tadi. Akhirnya detik detik
terakhir, buku passing grade pun udah berjuta kali aku bolak balik . dan
ketemulah ekonomi syariah IPB , yang sebenernya passing gradenya lebih tinggi
dari pilihan keduaku.
Kenapa ekonomi syariah? Karena
itu juga salah satu jurusan kuliah yang prospek di masa depan.
Kenapa IPB? Simple, karena IPB ada di pulau Jawa J
Waktu itu aku sama sekali nggak
kepo dan nyari tahu lebih lanjut mengenai ipb . karna aku sama sekali tidak
bercita cita untuk kuliah disini .
Ada temenku dulu yang “gila”
banget sama IPB, kebetulan kakaknya juga alumni IPB.
Dan aku masih ingat betul waktu
itu nanya , kenapa harus IPB sih? Kampus pertanian? Kenapa harus ada kata pertaniannya
sih?
Memalukan banget kalo ingat waktu
itu .
Dan jadilah aku berdoa pada
Allah memohon diberikan yang terbaik.
Aku tidak pernah memohon diluluskan di pilihan tertentu, aku hanya berdoa :
“ya Allah, engkaulah yang mngetahui
segala yang terbaik untuk hamba-Mu, kepada Engkau lah aku berharap , berikanlah
petunjukMu, karuniakanlah kepadaku sesuatu yang memang baik untukku, dan
memberikan perubahan yang baik dalam hidupku”
Dan weiiiiisssss.. jadilah aku di
IPB.
Perasaan pas keterima IPB?
Ya seneng banget lah.
Meskipun bukan jurusan idamanku
tapi fakta aku lulus sbmptn itu termasuk hal yg sangat aku syukuri.
Secara saingannya lebih banyak,
menguji kemampuan di atas kertas , dan menandakan setidaknya perjuangan aku
Alhamdulillah membuahkan hasil .
Dan heyy.. Eksyar Ipb bukan
jurusan yg bisa membuat mu menyesal. Ini prospek sayang , nggak mungkin banget
kalo aku menyia-nyiakan kesempatan yang Allah beri ke aku. Kesempatan yg
mungkin juga diidam-idamkan oleh remaja lain seumuranku.
Alhamdulillah, aku bangga menjadi
bagian dari eksyar ipb 52 :) keinginan gadih minang untuk merantau
Alhamdulillah terwujud :)
Pas tahu lulus di IPB barulah aku
cari tahu seluk beluknya. Aku cari tahu juga alumni yg disitu. Sistem
pembelajarannya.
And you know what?
Aku baru tahu kalo ipb menerapkan
sistem tpb dan mesti wajib kudu harus asrama selama setahun .
Awalnya aku kayak "ih kenapa
mesti asrama, sekamar kenapa mesti 4 orang"
Yaa, aku memang kurang suka hal²
yg berhubungan dengan asrama. Dulu pas smp sempet pengen masuk sma favorit
seprovinsi, tapi karna sekolahnya harus berasrama, terpaksa aku batalin daftar
. Karna nggak mau aja . asrama di bayanganku jauh dari kata menyenangkan.
Aku pikir asrama bakal banyak
aturan, nggak boleh bawa hp, nggak boleh begadang , mesti belajar terus terusan
dan penyiksaan-penyiksaan dalam bentuk lainnya.
Tapi tentu itu sama sekali nggak
berlaku di Ipb. Meskipun tetep ada aturannya, tapi itu masih sangat wajar
menurutku.
sistem di ipb mewajibkan
mahasiswanya untuk diasrama, sekalipun maba itu tinggal di bogor, atau bahkan
tinggal deket kampus.
Nggak ada pilihan lain, nggak
lelah² nya aku menghibur diriku sendiri, meyakinkan kalo "nggak
ada yang salah dengan asrama"
Teng teng..
Pengumuman asrama akhirnya
keluar. Aku dikelompokkan ke dalam asrama putri(yaiyalah) gedung A4 lorong 4A
kamar 409.
Gedung A4 yg memiliki 5 lantai,
dan aku berada di lantai ke empat :')
Sedih pas tahu pengumumannya.
Ngebayangin bolak balik naik tangga 4 lantai terlihat sangat melelahkan.
Tapi sekali lagi, aku cepat
sadarnya. Akhirnya aku mensugesti diri aku sendiri kalau "nggak ada yang
salah dengan tinggal di lantai empat"
Asrama di ipb itu ada 5 gedung
untuk putri, disebut gedung A1-a2-a3-a4-a5 . dan putra ada 4 gedung, disebut
c1-c2-c3-c4.
Kenapa harus "A" dan
"C". Hmm.. I don't know why. Mungkin iseng aja kali yaa.
Gedung a1 a2 dan a3 merupakan
gedung lama , terdiri dari 2 lantai.
Standarnya satu kamar dihuni oleh empat orang. Kamar mandi di luar, ranjang
bertingkat , meja belajar dan satu lemari baju.
Gedung a4 ga jauh beda , sekamar
berempat, ada 5 lantai, kalo ngeringin pakaian di rooftop atau mungkin lantai
6 . kalo gedung a1-a3 bentuknya persegi
4, gedung asrama a4 malah lebih memanjang.
Dan terakhir gedung a5. Gedung yg
baru jadi tahun 2016. Terdiri dari 5 lantai. Satu kamar dihuni 3
orang dan
kamar mandi nya ada di dalem kamar.
Setiap gedung itu ada wifinya.
Dan cepet banget .... Kalo tengah malam ._.
Ada namanya bi RT juga, sama
senior resident nya.
Apalagi yaa
Oya kalo untuk asrama putra
gajauh beda lah ya
Ada kegiatan asrama.. Kayak apel
pagi, shalat berjamaah, social gathering lorong/gedung, dan masih banyak lagi.
Saranku sih jalani semuanya
dengan senang hati. Inshaa Allah semua kegiatannya bermanfaat kok
Trus masing-masing lorong itu ada
RT nya. Semacam pemimpinya gitu. Ada lagi lurah, lebih tinggi dari RT.
Kalo jarak ke kampus mah deket
banget. Jalan kaki 5 menit/kurang pun udah nyampe gedung kuliah.
Kalo makan
tetep beli sendiri. Ada kantinnya juga kok di asrama.
Ada "bara" juga.
Semacam pasar (?) kayaknya. Apa aja ada di bara. Pusat makanan dan jajanan,
fotocopian, toko buku, dll. Jadi kalo bosen sama makanan di kantin bisa beli di
bara.
Kalo untuk perkuliahan , ya itu..
Ibarat kayak kelas 4 sma lah. Makulnya masih dipaketin. Jadi ntr kita langsung
di kasih jadwalnya. Gedung kuliah untuk maba itu namanya CCR apa ya
kepanjangannya ._. Lupa. Kalo ga salah common class room. Itu buat gedung
kuliah biasa. Yg ngajar udah pasti dosen.
Ada lagi gedung kuliah buat maba
khusus untuk praktikum. Disebutnya TL alias teaching lab. Kalo untuk lab sih
paling dipake sama fakultas kedokteran hewan, pertanian , perikanan, dan
kehutanan.
Kalo ekonomi dan manajamen,
fakultas ekologi manusia nggak akan pernah make lab. Jadi fakultas ini nggak
akan butuh jas lab.
Kuliahnya ya gitu, ga beda jauh
sama sma. Paling bedanya disini nggak pake seragam, jadwal kuliah ga berlanjut.
Jadi misal ada kuliah jam 10 sampai 12, trus nanti jam 3 baru ada kuliah lagi.
Ya standar lah paling Sekelas itu ada lebih seratus
orang, serius. Dan itu terdiri dari berbagai macam departemen/jurusan. Jadi di
tingkat 1 itu temennya ga akan melulu yg satu jurusan doang. Ntr kalo udh
semester 3 baru deh per jurusan.
Sebenernya kampus ipb itu
tersebar, untuk yg diploma ada di kota bogor. Sedangkan yg s1 ada di dramaga.
Butuh 2x naik angkot kalo mau ke kota dr dramaga. Di dramaga ga ada mall, jadi
kalo mau gaul kalo mau main ya mesti ke kota.
Biasanya sih kalo untuk liburan,
misal libur weekend , banyak yg milih liburan ke jkt . bisa pake kereta doang.
Lebih murah pastinya. Kalo dr dramaga ke stasiun bogor itu cuma satu kali naik
angkot doang.
Bahas apalagi ya.. Kayaknya cukup
mengenai ipb.
Baik lanjut.. Berikutnya aku akan
bahas tentang kehidupan asramaku. Tentang my super gurl member 409 .
eng ...
Jadi awalnya aku sekamar dengan
rahmah amalia dari kebumen Jawa Tengah, ika yuni astutik dari tuban Jawa Timur,
dan syafira dari Bogor.
Tapi karna masalah kesehatan ,
setelah 2 minggu syafira pindah ke lantai dua di gedung yg sama.
Jadilah aku sekamar hanya
bertiga. Tapi pada akhirnya aku tetep sekamar 4 orang , satu lagi temen satu
sekolahan rahmah pas smp yg kebetulan juga satu lorong sama aku , pindah ke
409.
Dan kita sama sekali nggak ada yg
ngerasa k ganggu dengan adanya resti ini .
Pada akhirnya Aku bersyukur
banget bisa mengenal 3 orang super ini . mereka luar biasa. Udah aku anggap
kayak keluarga sendiri juga. Temen aku dalam melanggar aturan dan menjalankan
aturan. Temen sharing aku. Temen gila-gilaan aku. Temen main dan hedon aku.
Temen yg tiap hari bahas jodoh mulu. Haha. Parah si ukhti-ukhti ini.
Ya Allah , aku kangen
kaliaaaaaann
Pokoknya jasanya luar biasa buat
aku . ntar aku bakal ngenalin satu persatu member 409 . my super gengs
First..
Ada ika yuni astutik
Tapi kita manggilnya “emak”
, karena emang kayak ibu loh. Heheh. Sering nasehatin , bawelin kita , marahin
, super banget siii emakku ini. Ika departemen biokim . asal tuban jatim, aku
suka lucu kalo dengerin emak telponan sama ortunya, kan ngomong jawa ya, dan
itu cepet banget.. nggak ngerti aku :’
Mak ika ini yg paling rajin ikut
kegiatan asrama, apa aja pasti ikut kayaknya. Paling sibuk juga, dan orang yang
termasuk paling dipercaya. Ika baik bangettt, aku sering nitip beliin makan
sama ika. Ika juga paling updet kalo untuk info info gitu , jadi kalo ada
sesuatu aku sering nanya ke dia. Rajin juga belajarnya, keren banget ini orang,
istri idaman bener.
Terus ada Rahmah amaliyah
Kalo ika ibarat emak, rahmah
mungkin ibarat anak bungsu. Ini anak tuh gemesin banget emang, lucu banget ini
orang wkwk . Temen males-malesan aku , temen curhat juga bahas masa depan . paling sering bahas jodoh sama ini orang,
katanya sih mau nikah muda, semoga terkabul ukhtii kuu.
Oiya, rahmah departemen teknik
mesin dan biosistem. Awalnya kaget banget pas tau ini anak ternyata dep teknik,
sama sekali nggak keliatan . aku piker malah awalnya anak fmipa gitu . anak
tunggal ini juga nggak kalah baik sama mak ikaa. Aku juga sering nitip makan
sama ini bocah. Kalo nanya soal agama gitu aku juga sering ke rahmah, ilmuku
masih kurang banget soalnya :’)
Terakhir ada resti puspitaningsih
Kakak iparku di 409. Anak tiri
emak, karna sebenernya dia bukan asli temen sekamarku, dia kamar 412, deket
banget emang kamarnya. Ini anak super banget emang. Fakultas kedokteran hewan.
Rajin bener belajarnya, sampe tengah malam juga. Paling sibuk si emang, kasian
. resti baikkkk banget, temen curhatku paling the best. Sama sama anak bungsu
kita, dan nyambung cerita apa aja sama ini bocah.
Ngomong jodoh tiap hari , ngomong
masa depan , ngomong masa lalu, ngasih pendapat yang super , bantuin aku dalam
banyak hal, temen baik, temen yg sering aku susahin.wkwk
Ada lagi terakhir elfinaa…
anak angkat nya 409 . tapi sering main dan nginep juga dikamar. Pasti baiklah.
Keren , rajin belajar, ip paling tinggi . wuiih super banget ini anak. Udah
siap banget dinikahin kyknya. Hehehe
Btw sebenernya panjang bangetkalo
nyeritain temen sekamarku ini. Tapi drpd entar blognya kayak buku karna
kepanjangan jadi aku ringkasin .
409 sering juga shalat berjamaah
bareng, apalagi maghrib . biasanya juga tuh abis magrib kita juga langsung
ngaji ,scffendiri-sendiri sih. Tp karna ngaji nya bareng gitu waktunya , aku jadi
ngerasa damai loh dikamar. Sejuk gitu.
Dan percayalah gengs, semua gadis
seusia ku menjelang 20an ini , pasti sering banget ngomongin masalah
jodoh, bahas tipe ideal , semacam itulah
. nggak terkecuali untuk 409 . kita nyaris tiap hari bahas jodoh. Ada cowok
alim , keren , rajin, pinter , dikit pasti langsung dibahas -_- dan diledekin .
parah banget emang.
Kita sama sama pejuang wanita yg
kontra pacaran . tapi berniat menjadi ibu yang berkarir. Rahmah pengen bangun
yayasan, resti pengen bangun rumahsakit hewannya sendiri. Kita punya cita-cita masing masing yang harus
diwujudkan .
Sekamar selama setahun, aku rasa
udah cukup untuk tahu sifat masing-masing member. Yg sering bangun tiap malam buat belajar,
tahajud , atau Cuma sekedar bangun doing. Btw dari smp aku udah otomatis
kebangun tiap jam 2 teng, bener-bener jam 2 malem . keren kan -_- pas bangun itu langsung cek hp dan dan sering
banget bangunnya pas 2.00 . nggak tahu juga sih gimana awalnya bisa begini -_-
. but I enjoy it . aku bisa melakukan apapun , ibadah , atau hal-hal lainnya
yang ga bisa aku lakuin di siang hari .
Dan hebatnya temen sekamarku ini
juga begitu . kita kebangun tiap malem, saling ngingetin buat tahajud, terus
lanjut belajar. OMG KANGEEEEEEN :’( KANGEN MAIN BARENG, KANGEN BAHAS JODOH
LAGI, KANGEN NGATA-NGATAIN. HAHAHAHHA :’(
Ily guys, ntar kalo nikah undang
aku btw . wkwkwkwk
kiri ke kanan
resti, aku , elfi
ini pas kita lagi main ke kebun raya bogor btw :)
kuliah kan nggak mesti belajar terus palss
ini di atap nya asramaku a4
keren kaaaan?
maasih di atap. pas menyambut hari ibu inii
masih krb
kiri ke kanan
ika-rahmah-aku-resti-elfi
ini lagi di lantai 4 asramaku
dan ini kamar 409
meski cuma pintunya doang.
sekian .. se yaaa
Kak ada email nggak??
BalasHapus