enggak pake judul

haaiii..
aih saya kangeen loo *ekspresi manja* ^^
oh yaa, berhubung banyak yg saran kalo bagusnya blog itu jgn cuma dijadiin tempat curhat ajaa, tapi buat bikin kayak cerpen gituu.. biar followers di blog g' bete *okesip saya setuju.
nah gue mau ngasih cerpen tolol yg gue sendiri g' yakin mau anggap ini cerpen atau cuma kumpulan kalimat g' jelas "-____-" 
maklum aja ya sobat blogger .. gue masih pemulaa, jadi kalo cerpennya * atau terserah namanya* jelek .. harap dimaklumi *kemudian  emut kertas*

ehmehmm.. rada g' yakin nih mau posting u,u

^^Terkecoh waktu^^


mataku menerang ke atas langit-langit amar.kukedipkan mata beberapa kali,namun masih saja penglihatan ku samar --.pandangan ku pun beralih ke sekitar kamar,berantakan memang.. buku-buku berserakan ,baju yg baru saja disetrika belum lagi kutata ke lemari bajuku satu-satunya. perlahan aku mulai bangkit dan menyenderkan tubuhku di dinding kamar yang berukuran 3mx3m itu. sedikit pusing batinku di dalam hati samil memegng kepala dengan kedua tanganku.yah, terlihat seperti artis yg sedang berperan sakit kepala pada sebuah iklan obat sakit kepala di televisi. ngaur memang kedengerannya tapi memang begitu kok ^^

aku pun bermaksud untuk kembali tidur,akan tetapi ketika aku mulai memejamkan mata sebuah tangan menyentu tanganku. aku kaget.tentu saja.kekagetanku bertambah ketika beberapa kata keluar dari mulutnya " bangun, waktunya mandi.. sekarang sudah pukul enam lho" ucap perempuan itu yg tak lain adalah ibu kandungku.

mataku terbelalak,otakku mulai mencerna kata demi kata itu. setelah semuanya kurasa jelas ,kupaksakan untuk bangkit dari tidur meskipun kepala ini masih saja terasa pusing. kutinggalkan ibuku dan segera berlari ke kamar mandi "sial , hari ini adalah hari senin, aku harus datang lebih awal,jika tidak aku akan terlambat"gumamku. masih sja menggerutu.
usai mandi langsung saja aku kembali ke kamar,namun ketika kulewati ruang tengah alias 

 ruang keluarga itu , kulihat saudara perempuanku masih saja menonton kartun kesayangan itu, spongebob.aku heran, biasanya setiap pagi ketika hendak berangkat sekolah ,ia lebih sibuk dariku.terlebih hari senin. tak lagi kuhiraukan kakk ku itu.aku sama sekali tak menegurnya .malah aku ingin sekali ia terlambat ke sekolah san menerima hukuman dari gurunya.maklum saja, aku baru bertengkar dengarnya. ia mencubitku hanya karena aku melemparkan bantal kesayangannya ke lantai. konyol sekali bukan? tanpa kusadari kupegangi lenganku yg membiru akibat cubitannya.

tak peduli lagi segera saja kulanjutkan rutinitas harian ku setiap pagi itu.aku telah sip. tas sekolah telah kusandang di punggungku.tak lupa topi biru smp ku genggam di tangan kiriku kulirik jam di dinding kamar telah menunjukkan pukul 7kurang sedikit. yah sedikt yg kumaksud disini hanya hitungan menit saja. langsung saja kubuka pintu kamar  dan hendak menemui ibuku guna meminta uang jajan harian. namun sekali lagi kulewati kakak perempuan ku satu-satunya itu. ia melihat ke arahku,aku tau itu.meskipun aku tidak melihatnya.

tak kuhiraukan pandangannya , aku pun langsung menuju kamar ibuku.sesampai disana, aku melihat ibuku tengah menunaikan shalat. aku bingung. sekarang sudah pukul tujuh dan tentu saja waktu shalat shubuh telah usai bukan? terpaksa aku menungguinya. aku benar-benar ta sabar menanyakan kejadian pagi itu.aku pun melihat keluar jendela kamar ibuku yg sudah terbuka salah satu sisinya.hari ini terlihat gelap mungkin akan hujan. pikirku.

seusai ibuku shalat ,kulihat ia langsung memutar badannyadan terlihat kebingungan. aku pun semakin bingung jadinya. ibuku tersenyum kecil padaku, hmm sedikit terlihat seperti senyum mengejek. beliau bertanya dengan santainya "mau kemana kamu nak?" aku diam. masih terpaku dengan kebingungan. pertanyaan macam apa ini, tentu saja aku akan prergi ke sekolah, ada apa sih ini?? batinku heran. setelah ibu selesai melepas mukenahnyaia pun mengayunkan kakinya keluar dari kamar. aku pun mengikuti langkahnya.

ibuku pun berkata pada kakkku dan memintanya menyadarkanku sambil berusaha menahan tawanya. aku tau ia menertawakanku. tapi apa yg ditertawakannya? apa aku memakai bedak terlalu tebal? kaus belang? atau karena aku tidak rapi memakai jilbab? tanya ku didalam hati.kakkku juga tertawa. aku jadi benci melihat caranya menertawakanku, tiba-tiba ditariknya  stanganku dan dibawanya aku keluar rumah.dan sekarang kami sedang berada di teras halaman rumah itu.ia mencubit lenganku tanpa sepengatahuanku.sakit sekali. kuelus tanganku yang baru saja dicubitnya itu . berangnya aku , dia malah tertawa, semakn keras.

"lihat sekelilingmu!!"ucapnya ketika tawa itu mulai reda.aku pun membalas dengan cepat " sudah ku lakukan dari tadi" dengan nda sewot " sebenarnya apa yg terjadi sih?" lanjutku. ia pun menunjuk orbit bumi yang besinar dengan terang itu.

"bulannya terang sekali ya, sampai-sampai kamu mengiranya matahari"ujarnya yang kemudian kembali tertawa. kembali kucerna kembali kata itu .kemudian aku pun tersadar dan langsung saja berlari ke dalam rumah menuju kamarku.ku kunci pintu kamarkudan kemudian ku pandangi pantulan dirikut di cermin. ow lalaa~~ bodohnya aku sampai mengira bahwa sekarang itu adalah pukul tujuh pagi , padahal sebenarnya adalah pukul tujuh malam.
kudengar kembali tawa keas mereka, malunya aku ,sejak kejadian itu pun sekarang aku tidak mau lagi tidur siang .aku takut kejadian itu kembali terulang. bulan itu sungguh terang ..

the end









Komentar

Posting Komentar

isi kolom komentar ini yaa , karena komentar kamu sangat dibutuhkan ^^
terimakasih ^^

Postingan populer dari blog ini

Jangan Menyerah !! ^^ (AYAT – AYAT AL QUR’AN TENTANG MENGHINDARI PERILAKU BERPUTUS ASA)

Inilah 10 Lagu Motivasi yang Akan Mengubah Cara Pandangmu ! PART 1

pengenalan perpajakan : Perbedaan Pajak, Retribusi dan Sumbangan